Inilah hari-hari yang takkan kembali dan tak bisa diputar ulang, alamilah setiap detik yang berdetak bersama nadi dan jantungmu, munajatkan kemenangan kita!#PutihkanIndonesia!
Kita memerlukan perspektif yang luas tentang orang2 seperti pak @boediono @NajwaShihab.#PutihkanIndonesia!
Kita dapat mengagumi kesederhanaan dan kesantunannya. Sebab itu memang nyata. @NajwaShihab.#PutihkanIndonesia!
Saya tidak pernah mengenal beliau secara pribadi. Tapi seperti digambarkan dalam banyak media. @boediono santun.#PutihkanIndonesia!
Di tempat kita. Santun sering merupakan segala-galanya. Mengalahkan seluruh kata sifat lainnya.#PutihkanIndonesia!
Dan banyak pemimpin menjadi terpilih atau digandrungi hanya karena santun.#PutihkanIndonesia!
Terutama setelah masa pemilihan langsung, kata sifat "santun" sangat laku. Dan memang sering menang.#PutihkanIndonesia!
SBY adalah presiden santun pertama yang diproduksi salam sistem ini. #PutihkanIndonesia!
Kesantunannya dibandingkan dengan almarhum Taufik Kiemas yg menghardiknya "jenderal kekanak2an".#PutihkanIndonesia!
Sementara SBY selalu berbicara sambil memegang dada dan menarik napas dalam2. #PutihkanIndonesia!
SBY juga senang memakai kata "ikhlas", "tulus" dan "sopan santun". Membuatnya nampak sangat menjiwai.#PutihkanIndonesia!
Lalu @boediono adalah orang santun berikutnya. Seperti kita lihat Hari2 ini. Dan @MataNajwa membelanya. #PutihkanIndonesia!
Saya terharu dengan orang2 santun. Tapi sy mencatat kecemasan pada orang2 santun yang tak berdaya.#PutihkanIndonesia!
Kenapa saya terharu karena setiap orang santun atau orang baik yang menjadi korban adalah dosa sistem.#PutihkanIndonesia!
Tapi saya cemas karena kebaikan dan kesantunannya pribadi sering tak bermanfaat bagi orang lain.#PutihkanIndonesia!
Itulah kecemasan kolektif kita hari ini. Tentang orang2 baik dan santun. Lalu mereka dipaksa jadi orang kuat.#PutihkanIndonesia!
Padahal, orang santun dan sederhana. Kadang tidak serta merta kuat. Sementara pemimpin harus kuat.#PutihkanIndonesia!
Pemimpin harus kuat karena akan membela orang paling lemah di antara kita.#PutihkanIndonesia!
Seperti pidato UMAR ketika dilantik, "hari ini yang lemah akan menjadi kuat di sisi saya".#PutihkanIndonesia!
Kita terharu menonton pak @boediono, profesor baik bersama puluhan profesor lain yang telah jadi korban.#PutihkanIndonesia!
Sistem hukum yang compang dan dikelola oleh orang2 kerdil akan melukai orangorang baik, santun dan baik.#PutihkanIndonesia!
Hukum kita tak kuasa mengejar kejahatan dengan makna yang jelas. Tapi orang2 lugu disasar duluan.#PutihkanIndonesia!
Dan kezaliman ini akan terus hingga mereka saling mematikan.lonceng kematiannya mendekat.#PutihkanIndonesia!
Lelaki tua, itu berjalan membungkuk tanpa tahu akhir dari ceritanya yang kusam. Kalian juga menonton.#PutihkanIndonesia!
Aku memilih melawan karena menurut ku yang diam akan menjadi korban berikutnya.#PutihkanIndonesia!
Apakah kita belum paham juga? Waspadalah. Sekian. cc: @MataNajwa.#PutihkanIndonesia!
Kita memerlukan perspektif yang luas tentang orang2 seperti pak @boediono @NajwaShihab.#PutihkanIndonesia!
Kita dapat mengagumi kesederhanaan dan kesantunannya. Sebab itu memang nyata. @NajwaShihab.#PutihkanIndonesia!
Saya tidak pernah mengenal beliau secara pribadi. Tapi seperti digambarkan dalam banyak media. @boediono santun.#PutihkanIndonesia!
Di tempat kita. Santun sering merupakan segala-galanya. Mengalahkan seluruh kata sifat lainnya.#PutihkanIndonesia!
Dan banyak pemimpin menjadi terpilih atau digandrungi hanya karena santun.#PutihkanIndonesia!
Terutama setelah masa pemilihan langsung, kata sifat "santun" sangat laku. Dan memang sering menang.#PutihkanIndonesia!
SBY adalah presiden santun pertama yang diproduksi salam sistem ini. #PutihkanIndonesia!
Kesantunannya dibandingkan dengan almarhum Taufik Kiemas yg menghardiknya "jenderal kekanak2an".#PutihkanIndonesia!
Sementara SBY selalu berbicara sambil memegang dada dan menarik napas dalam2. #PutihkanIndonesia!
SBY juga senang memakai kata "ikhlas", "tulus" dan "sopan santun". Membuatnya nampak sangat menjiwai.#PutihkanIndonesia!
Lalu @boediono adalah orang santun berikutnya. Seperti kita lihat Hari2 ini. Dan @MataNajwa membelanya. #PutihkanIndonesia!
Saya terharu dengan orang2 santun. Tapi sy mencatat kecemasan pada orang2 santun yang tak berdaya.#PutihkanIndonesia!
Kenapa saya terharu karena setiap orang santun atau orang baik yang menjadi korban adalah dosa sistem.#PutihkanIndonesia!
Tapi saya cemas karena kebaikan dan kesantunannya pribadi sering tak bermanfaat bagi orang lain.#PutihkanIndonesia!
Itulah kecemasan kolektif kita hari ini. Tentang orang2 baik dan santun. Lalu mereka dipaksa jadi orang kuat.#PutihkanIndonesia!
Padahal, orang santun dan sederhana. Kadang tidak serta merta kuat. Sementara pemimpin harus kuat.#PutihkanIndonesia!
Pemimpin harus kuat karena akan membela orang paling lemah di antara kita.#PutihkanIndonesia!
Seperti pidato UMAR ketika dilantik, "hari ini yang lemah akan menjadi kuat di sisi saya".#PutihkanIndonesia!
Kita terharu menonton pak @boediono, profesor baik bersama puluhan profesor lain yang telah jadi korban.#PutihkanIndonesia!
Sistem hukum yang compang dan dikelola oleh orang2 kerdil akan melukai orangorang baik, santun dan baik.#PutihkanIndonesia!
Hukum kita tak kuasa mengejar kejahatan dengan makna yang jelas. Tapi orang2 lugu disasar duluan.#PutihkanIndonesia!
Dan kezaliman ini akan terus hingga mereka saling mematikan.lonceng kematiannya mendekat.#PutihkanIndonesia!
Lelaki tua, itu berjalan membungkuk tanpa tahu akhir dari ceritanya yang kusam. Kalian juga menonton.#PutihkanIndonesia!
Aku memilih melawan karena menurut ku yang diam akan menjadi korban berikutnya.#PutihkanIndonesia!
Apakah kita belum paham juga? Waspadalah. Sekian. cc: @MataNajwa.#PutihkanIndonesia!
by : Wakil Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah
0 comments:
Alhamdulillah wa'syukurilah Bersyukur padamu ya Allah Kau jadikan kami saudara, Indah dalam kebersamaan