Jakarta, Soegeng Sarjadi School of Government (SSSG), melakukan survei terhadap dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan bertarung 9 Juli mendatang, yakni pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Hasil survei tersebut menempatkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, pasangan paling tegas.
"Prabowo-Hatta merupakan pasangan yang paling tegas, yakni 54 persen," kata Direktur Eksekutif SSSG, Fadjroel Rachman, saat merilis hasil surveinya di Four Season Hotel, Jakarta, Kamis (5/6/2014).
Sementara untuk pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla berada d ibawah dengan 35 persen. "11 persen responden menjawab tidak tahu," sambungnya.
Fadjroel melanjutkan, SSSG juga melakukan survei terhadap slogan kampanye yang paling disukai dimasyarakat. "Slogan Indonesia Bangkit dari pasangan Prabowo-Hatta menempati posisi pertama dengan 56 persen," ujarnya.
Menurutnya, slogan Indonesia bangkit sangat terasa maknanya di tengah masyarakat dibandingkan dengan slogan dari PDIP yaitu 44 persen. "Untuk slogan Indonesia Hebat dari Jokowi-JK berada pada urutan kedua dengan 44 persen," tukasnya.
Metode penelitian dari SSSG itu melalui metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara via telefon mulai tanggal 26 Mei-4 Juni 2014.
Populasi dalam survei ini adalah warga di 10 kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Balikpapan, Bali, Medan, Makassar, Semarang, Palembang dan Yogjakarta. Dengan responden sebesar 1.250 orang dan tingkat keyakinan 95 persen.
Hasil survei tersebut menempatkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, pasangan paling tegas.
"Prabowo-Hatta merupakan pasangan yang paling tegas, yakni 54 persen," kata Direktur Eksekutif SSSG, Fadjroel Rachman, saat merilis hasil surveinya di Four Season Hotel, Jakarta, Kamis (5/6/2014).
Sementara untuk pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla berada d ibawah dengan 35 persen. "11 persen responden menjawab tidak tahu," sambungnya.
Fadjroel melanjutkan, SSSG juga melakukan survei terhadap slogan kampanye yang paling disukai dimasyarakat. "Slogan Indonesia Bangkit dari pasangan Prabowo-Hatta menempati posisi pertama dengan 56 persen," ujarnya.
Menurutnya, slogan Indonesia bangkit sangat terasa maknanya di tengah masyarakat dibandingkan dengan slogan dari PDIP yaitu 44 persen. "Untuk slogan Indonesia Hebat dari Jokowi-JK berada pada urutan kedua dengan 44 persen," tukasnya.
Metode penelitian dari SSSG itu melalui metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara via telefon mulai tanggal 26 Mei-4 Juni 2014.
Populasi dalam survei ini adalah warga di 10 kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Balikpapan, Bali, Medan, Makassar, Semarang, Palembang dan Yogjakarta. Dengan responden sebesar 1.250 orang dan tingkat keyakinan 95 persen.
0 comments:
Alhamdulillah wa'syukurilah Bersyukur padamu ya Allah Kau jadikan kami saudara, Indah dalam kebersamaan